 
Dok. Thinkstock
                   
 
Menjalani rutinitas yang padat terkadang Anda tidak punya waktu untuk  menjalani kehidupan pribadi, misalnya berkumpul bersama teman. Bagaimana  caranya agar hal tersebut bisa tetap terealisasi, walaupun waktu begitu  sempit?
Konsisten
Anda harus konsisten untuk  menyediakan waktu dengan orang terdekat. Sediakan waktu khusus satu  hari setiap bulan untuk bercengkrama dengan teman. Misalnya weekend.
Kualitas  bukan kuantitas semata
Pertemanan yang kuat adalah saat  anda merasa didengarkan, diterima apa adanya, berharga, dan saling  mengerti saat bertemu. Hindari pembicaraan tentang aktivitas pekerjaan  atau kekasih. Ungkapkan mimpi Anda, maka teman Anda
akan mendukung  begitu juga sebaliknya. Kenanglah masa kecil Anda dengan teman Anda atau  hal-hal yang mengejutkan agar hubungan pertemanan Anda tetap  berkualitas.
Sadari perubahan
Harus disadari  bahwa Anda tidak bisa berharap teman adalah orang yang sama seperti tiga  tahun lalu atau waktu Anda masih sama-sama sekolah dulu. Terkadang  karena kesalahpahaman timbul konflik. Anda harus menyadari pertemanan  tidak perlu memaksa. Jika perbedaan sifatnya begitu tajam, beri waktu  Anda dan teman untuk saling menjauh dan melihat dari kejauhan. Jika Anda  melihat masih ada kesempatan untuk
memperbaiki hubungan, jangan  lelah untuk memulai dari awal. Konflik itu bisa dijadikan bahan  introspeksi dan mengenal teman lebih dalam lagi.
Meluangkan waktu  untuk bisa 'hang out' bersama teman bermanfaat juga untuk mengurangi  stres. Selain itu, mempunyai banyak teman dan tetap menjalin hubungan  baik dengan mereka akan meningkatkan 'networking' yang berpengaruh pada  karir Anda juga.
Via: wolipop 
 
1 komentar:
yang penting sama ngerti aja :p
Post a Comment