Galeri Undangan

Kate Middleton Dibalut Bikini Bersama Pangeran William



Di situs majalah Vanity Fair, 30 Maret 2011, muncul ulasan berjudul ”The Secrets of Kate and William’s Lovers’ Pact”. Artikel ini mengulas buku Katie Nicholl, koresponden Kerajaan Inggris, berjudul The Making of a Royal Romance.


















Disebutkan, ikrar cinta mereka, Pangeran William (28) dan Kate Middleton (29), sebenarnya sudah
dinyatakan sejak 2007. Karena itu, ketika pers Inggris menyebut Kate dalam penantian, Kate jengkel. Ikrar itu dilakukan saat mereka kembali rujuk setelah sempat pisah dari hubungan selama enam tahun.
Namun, William harus merampungkan pelatihan sebagai pilot helikopter di Angkatan Udara Kerajaan (RAF). Ikrar itu tersimpan dalam karena pasangan ini kukuh menjaga rahasia. Kisah awal tatapan mata mereka berdua pun tak terkuak lebar.
Komitmen mereka mulai terkuak setelah Carole, ibu Kate, mulai prihatin. Dengan usia menjelang 30 tahun, Kate belum memasang cincin di jari manisnya.
Ibu yang gelisah
Ibu yang gelisah ini diyakinkan oleh William bahwa ia ingin melakukan yang terbaik kepada Kate, tetapi harus bersabar dan akan diumumkan pada waktunya, yakni 16 November lalu. Proses penantian ini sekaligus membuat Kate mempersiapkan diri untuk masa depannya.
Masalahnya, Kate juga sudah yakin, Istana sudah mempersiapkan dan melindungi Kate sejak William lulus dari University of St Andrews pada 2005.
Sejak 2001, Kate dan William kuliah dan tinggal terpisah di asrama dekat universitas itu. ”Ketika William dan Kate meninggalkan St Andrews, menjadi jelas bahwa hubungan ini akan langgeng, bertahan dari cobaan, dan siap dengan dunia nyata. Istana pun sudah tertarik kepada Kate. Ratu Elizabeth mengundang dan duduk bersama Kate,” kata Nicholl.
Kate juga punya telinga di kehumasan Kerajaan, nasihat dari pengacara William, dan tentu dari William yang menjadi ”guru terbaik” untuk Kate soal ini. Kate memanggil William sebagai guru yang hebat saat ia bicara pertama, setelah pengumuman resmi pertunangan.
”Tak heran jika Kate terlihat tampil tenang. Sebelumnya mereka terlibat perjalanan bersama ke Anglesey, Wales; St Andrews, Skotlandia; dan Belfast, Irlandia. Kate yakin pengumuman itu datang dari keyakinan terdalam William,” kata Nicholl.
Kate dan William sebelumnya juga memiliki kehidupan pribadi bersama selama tinggal bersama di kampus. ”Mereka menjalani itu dengan bahagia. Beberapa tahun lalu, saya kira hal seperti ini tidak akan pernah bisa terjadi. Pangeran Charles tak mengalami proses ini. Namun, Kerajaan sudah semakin modern.” Artinya, masa pacaran William dan Kate dibiarkan berlalu secara alamiah dari waktu ke waktu dengan hidup bersama.
Kate dan William diuntungkan dari hidup bersama secara normal sehingga bisa saling kenal lebih dalam. Mereka menikmati privasi dan melalui kehidupan pacaran dengan tenang. ”William berdandan pagi-pagi, Kate memasak, berbelanja. Mereka punya pembantu, itu saja. Mereka tak butuh pelayan atau orang kepercayaan lain walaupun hal itu akan berubah total,” kata Nicholl.
Dalam wawancara dengan Sky TV News, 16 November 2010, William dan Kate mendukung semua itu. William mengatakan, Kate berhasil dan ia akan bisa menjalani kehidupan selanjutnya. ”Dia bisalah,” kata William menimpali Kate yang terlihat kalem, tetapi mimiknya tak bisa menyembunyikan kebahagiaan tiada tara. ”Ini momen romantis,” kata Kate.
Dalam wawancara itu, Kate tampak sadar, calon suaminya itu adalah Raja Inggris kelak. Di hadapan pemirsa, tak ada aksi ciuman kedua sejoli itu. Gerakan tubuh Kate yang terlihat gelisah, William yang lebih kalem dan terlatih, setiap kali seperti diingatkan dengan kesadaran soal posisi William yang harus diperlakukan terhormat sejak dini. (MON)

Redaksi by kompas.com






add post | Wahoha

0 komentar:

Post a Comment



 

eFBez Copyright © 2010